"Kalau di matak kan sudah ada, tinggal Subi, Midai dan Serasan yang belum dibangun pelabuhan khusus roro," ucapnya.
Terkait armada yang melayani pulau-pulau di Kabupaten Natuna menurut anggota DPRD yang kembali terpilih dalam Pemilu Legislatif 2024 lalu itu relatif sudah lengkap dan terakomodir.
Baca Juga: Wabup Rodhial Pantau Arus Mudik di Pelabuhan Ranai Natuna, Kondisi Penumpang Membludak
Terakhir pelayaran ke Natuna dilayani oleh KL.L Malahayati yang merupakan kapal pengganti rute Sabuk Nusantara 80.
Hal tersebut menurut Mustamin merupakan bentuk perhatian pemerintah untuk memenuhi alat transportasi antar pulau di Provinsi Kepri umumnya dan Natuna khusunya.***