Penyelidikan Geologi Pulau Serasan Badan Geologi Diungkap Ke Publik, Ini Hasilnya

- 6 April 2023, 17:30 WIB
Suasana pertemuan di Kantor Bupati Natuna -f/istimewa
Suasana pertemuan di Kantor Bupati Natuna -f/istimewa /

Gerakan tanah susulan berpotensi terjadi kembali jika terjadi hujan dengan intensitas yang cukup lama dan tinggi.

“Dimensi longsor utama di Dusun Genting, Desa Pangkalan Mempunyai panjang 752 m, lebar mahkota 44 m, tinggi 164 m, dengan luas area 7,388 Ha. Selain longsor utama ada beberapa daerah yang berpotensi terjadi pergerakan tanah, diantaranya Desa Air Raya, Arung Ayam, desa Air Ringau dan beberapa desa lain yang ditetapkan sebagai Zona Merah,” jelas Anjar Hariwaseso.

Anjar Hariwaseso juga menyampaikan ada beberapa hal yang menjadi hasil penyelidikan diantaranya morfologi telatif datar, dapat digunakan tempat relokasi yang memerlukan pematangan perencanaan dan penyelidikan.

Baca Juga: Cek Rekening, Gubernur Ansar Salurkan Bantuan Untuk RT, RW, BPD Sampai Pemuka Agama di Natuna

“Diperlukan peningkatan saya dukung tanah dapat dilakukan dengan cara pemadatan atau pergantian material tanah dan pondasi. Untuk pemanfaatan air tanah, sebaiknya dicarikan sebaran akuifer selain endapan pasir pantai," tambah Anjar.

Ada beberapa hal yang menjadi rekomendasi badan di Geologi baik secara struktural dan non struktural.

Diantaranya Perbaikan Pola Tata Ruang, Vegetasi, Drainase dan penggunaan lahan yang ramah lingkungan.

Baca Juga: Perpu Pemilu Disahkan DPR RI, Ini Beberapa Perubahannya

“Hal yang jauh lebih penting adalah bagaimana secara struktural melakukan edukasi peningkatan kapasitas masyarakat di pulau serasan dengan pola 3M , Memantau, Menutup dan Melaporkan Retakan. Sehingga sosialiasi mitigasi bencana harus diterus dilaksanakan secara berkala,” jelas Anjar

Diakhir rapat Sekda Natuna menyampaikan hasil dari penyelidikan ini akan menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam melakukan relokasi rumah dan penetapan daerah relokasi 147 rumah 1 sekolah SD dan 1 Mushola.

Halaman:

Editor: Dani Ramdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah