Hadapi Psywar Laut China Selatan, Peningkatan Status Pemerintahan Kabupaten Natuna Jadi Keharusan

- 20 Maret 2024, 16:39 WIB
Foto 1. Pos Lintas Batas Negara Serasan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau sebagai etalase terdepan Indonesia di Laut China Selatan -f/dani-natunatoday
Foto 1. Pos Lintas Batas Negara Serasan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau sebagai etalase terdepan Indonesia di Laut China Selatan -f/dani-natunatoday /

"Kita punya pertahanan yang luar yaitu Pulau Laut, karena Tiongkok dan Amerika di Laut China Selatan memiliki kapal induk. Kenapa tak jadikan Pulau Laut seperti kapal induk, dengan segala fasilitas yang dimiliki kapal induk," lanjutnya.

Kemudian Rodhial mencontohkan model pembangunan untuk Kabupaten Natuna. Menurutnya, Indonesia harus mencontoh Hawai. “Hawai sukses mengombinasikan antara sektor pariwisata, perikanan, dan militer,” tambahnya.

Baca Juga: Sengketa Tiongkok dan Filipina di Laut Cina Selatan Semakin Memanas

Naikkan Status Natuna Jadi Provinsi

Menjadikan Natuna sebuah provinsi juga dianggap perlu untuk mempertahankan kedaulatan di Laut China Selatan. Menurut Rodhial, sebuah wilayah perbatasan dan etalase negara jangan lagi dipagari oleh desa tertinggal namun minimal bintang satu atau dua kalau di militer dan gubernur kalau di pemerintahan.

"Provinsi perlu, supaya koordinasi dan distribusi pembangunan juga lebih cepat, di tengah terbatasnya kewenangan kabupaten di bidang kelautan," pungkasnya.

Tim Natuna Today menilai perlu adanya perhatian lebih dari Pemerintah Pusat baik perihal pemerataan pembangunan bagi masyarakat di pulau terluar, peningkatan status pemerintah, dan menjadikan Natuna dan Anambas sebagai etalase serta garda terdepan pertahanan dan keamanan Indonesia dalam menghadapi psywar negara-negara di sekitar Laut China Selatan.***

Halaman:

Editor: Dani Ramdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x