NATUNATODAY - Pelaksanaan swakelola Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat di Kecamatan Subi hampir menelan Rp1,4 miliar. Untuk Sekolah SD Negeri 003 Subi Besar mencapai Rp600 juta dan SMP Negeri 1 mencapai Rp840 juta.
Sekolah Dasar Negeri 003 Subi Besar, Kecamatan Subi, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri mendapat kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat mencapai Rp600 juta di tahun 2023.
DAK tersebut diperuntukan membangun ruang laboratorium dan perpustakaan yang dikerjakan secara swakelola oleh pihak sekolah SD Negeri 003 Subi.
Hartati, kepala sekolah SD Negeri 03 Subi sebagai ketua tim pelaksana swakelola anggaran DAK pusat telah mengerjakan kegiatan tersebut.
"Mulai tanggal 17 Mei kemarin sudah mulai dikerjakan pembangunan ruangan laboratorium dan perpustakaan," ucap Hartati kepala sekolah SD Negeri 003 Subi kepada Natuna Today, Selasa, 1 Agustus 2023.
Lanjut, pada pelaksanaan DAK, pihak sekolah didampingi tenaga fasilitator sebagai pengawas, diberikan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP) sebagai acuan, adapun waktu pelaksanaan pengerjaannya selama 120 hari.
Baca Juga: Catat Sejarah Besok 2 Putra Terbaik Natuna Jalani Pembukaan Pendidikan AAU, Ini Pesan Danlanud RSA
Dalam progres pembangunan fisik, pihak panitia sekolah sudah menerima anggaran 25 % dari Rp 312.418.775 untuk pembangunan ruang laboratorium komputer beserta perabotnya dan 25 % dari Rp 294.174.912 untuk pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya.
Marzuki, Bendahara swakelola mengatakan, sekitar Rp140 juta sudah diterima pada awal kontrak untuk kedua bangunan tersebut, namun Marzuki juga menjelaskan, saat ini progres pembangunan melebihi 25 % yang sudah dikerjakan.
"Pihak Dinas katakan, progres 25 % itu batu bata lewat dari batas jendela sikit, saat ini sudah lewat," ungkap Marzuki.
Baca Juga: Lirik Cinta Beda Agama Lagu Ambon Dibawakan Oleh Vicky Salamor
Terkait untuk pengajuan, Marzuki telah mengajukan progres kerja tersebut dari progres bangunan, namun untuk laporan, ia katakan sedikit kesulitan karena kurang mengetahui, dalam hal ini pihak sekolah dibantu tenaga fasilitator yang melaporkan ke Dinas Pendidikan.
"Dalam laporan tersebut nanti ada tanda tangan dari pihak sekolah," terang Marzuki.
Ia juga jelaskan untuk pembangunan laboratorium komputer,untuk pengadaan komputer melalui pihak dinas pendidikan kabupaten Natuna.
Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar Kabupaten Natuna Umar Wirahadi Kusuma, untuk tahapan progres Pembayaran berdasarkan termin (pembayaran yang dikerjakan) yaitu 25%, 45% dan 30℅.
Baca Juga: Festamaga 2023 KKN-PPM UGM Akan Berlangsung Meriah, Wabup Rodhial Berikan Dukungan
"Untuk hitungan termin berdasarkan tim teknis," ucap Umar, Selasa, 1 Agustus 2023.
Pada proses awal dana dikucurkan sebesar 25%, selanjutnya berdasarkan progres kerja berdasarkan laporan tim teknis akan dikucurkan lagi sebesar 45 % dan terakhir sebesar 30 %.
Sebelumnya, Umar juga terangkan, untuk tahun 2023, Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna tidak melakukan sistem lelang namun menerapkan sistem Swakelola untuk pembangunan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Natuna.
Baca Juga: Festamaga 2023 KKN-PPM UGM Akan Berlangsung Meriah, Wabup Rodhial Berikan Dukungan
Untuk pembangunan di SMP Negeri 1 Subi, diantaranya pembangunan rumah dinas guru Rp330 juta beserta transportasinya, pembangunan UKS Rp300 juta, dan untuk toilet Rp200 juta. ***