Dikatakan bahwa jaringan yang dipimpin oleh Fredy Pratama mengimpor barang-barang narkotika yang akan diedarkan di Indonesia, dan barang-barang ini dikemas (packaging) di wilayah Segitiga Emas.
"Barang-barang ini di-packaging di sana (Segitiga Emas) sebelum dibawa ke Malaysia, kemudian di-drop di Indonesia," jelas Mukti.
Pengungkapan ini membuka pemahaman lebih dalam tentang sumber dan jaringan penyelundupan narkotika yang terkait dengan Fredy Pratama dan mengindikasikan peran wilayah Segitiga Emas dalam peredaran narkotika internasional. Penyelidikan lebih lanjut akan terus dilakukan untuk mengungkap seluruh aspek dari jaringan ini.***