SDIT Anak Sholeh Ranai Lepas Lulusan Angkatan Pertama, Diantaranya Ada Yang Hapal Al Quran 24 Juz

28 Mei 2023, 19:17 WIB
Acara Pelepasan Siswa Siswi Kelas VI SDIT Anak Sholeh Ranai -f/istimewa /

NATUNATODAY - Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Anak Sholeh Ranai melaksanakan kegiatan Perpisahan dan Wisuda Tahfidz Al Quran Siswa Siswi Kelas IV di RM Sisi Basisir, Jalan DKW Mohd. Benteng, Ranai, Minggu, 28 Mei 2023.

Kegiatan Pelepasan dan Wisuda tersebut merupakan Angkatan Pertama sejak sekolah tersebut didirikan pada tahun 2017.

Kepala Sekolah SDIT, Muhammad Ridwan menyampaikan sebanyak 24 orang siswa lulus pada tahun 2023, terdiri dari 13 siswa dan 11 siswi.

Muhammad Ridwan juga menegaskan keistimewaan lulusan SDIT adalah lulusannya selain dibekali oleh ilmu umum juga ilmu agama terutama hafalan Al Quran.

Baca Juga: Pulau Bawah Objek Wisata Berkelas Dunia di Kepulauan Anambas

"Lulusan SDIT kita tekankan dapat menghafal Al Qur'an, minimal 3 juz selebihnya ada juga yang sampai 24 juz," ucapnya.

Sebelumnya Ketua Yayasan Anak Sholeh Ranai, Hikmatul Arif dalam sambutannya menceritakan latar belakang berdirinya SDIT Anak Soleh Ranai.

Berawal dari keresahan orang tua dalam mengahadapi perkembangan zaman, mereka menginginkan adanya pendidikan yang dapat memberi pondasi keagamaan yang kuat bagi anak-anak di Natuna.

Akhirnya berkat kerja keras serta dukungan tidak henti dari semua pihak termasuk pengurus yayasan, akhirnya SDIT terbentuk, sampai saat ini menurut Hikmatul Arif pihaknya terus melakukan pembenahan baik bangunan maupun tenaga pengajar.

Ketua Yayasan Anak Sholeh Ranai, Hikmatul Arif (dua dari kiri) bersama pengurus dan tamu undangan -f/istimewa

Baca Juga: Masuk Tahap Kajian Akademis, Bupati Natuna Dukung Penuh Pembentukan Provinsi Natuna Anambas

Selanjutnya Hikmatul Arif menyampaikan keinginan yang kuat untuk ikut mencerdaskan anak-anak Natuna serta membekali mereka dengan akidah yang lurus dan akhlak yang mulia.

"Sesuai dengan visi SDIT Anak Sholeh Ranai Menjadi lembaga dakwah dan pendidikan Islam yang modern guna membentuk masyarakat yang bertauhid dan berakhlak mulia dengan berpedoman kepada Al-Quran dan As-Sunnah
di kawasan pulau terluar dan perbatasan Indonesia," ucapnya.

Keberadaan SDIT yang tidak dapat dipisahkan dari keberadaan Yayasan Anak Sholeh Ranai, menurut Hikmatul Arif, juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak pembinaan generasi muda, ekonomi dan pembangunan, serta ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang tidak bertentangan dengan Al-Quran dan As Sunnah.

Upaya terus dilakukan oleh pihak Yayasan dalam mewujudkan visi dan misi tersebut, disamping didukung oleh sumber daya manusia yang handal dan berintegritas, juga tak kalah pentingnya harus dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai.

Baca Juga: Empat Taun Tak Kunjung Naik Wacana Kenaikan Gaji PNS Didukung Anggota DPR RI, Ini Alasannya

"Saat ini SDIT Anak Sholeh Ranai mempunyai jumlah siswa sebanyak 160 orang, ruangan kelas yang tersedia saat ini hanya 7 dan jumlah lokal 6," ucap Hikmatul.

Sementara itu mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Shaidir dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran SDIT tersebut.

Kehadiran SDIT sebagai pencetak penghapal Al Qur'an juga menjadi motifasi bagi lemaga-pembaga lain untuk bersama-sama melahirkan hafiz dan Hafizah Al Qur'an di Kabupaten Natuna.

"Lahirnya penghapal Al Qur'an tentunya dapat menjadi modal untuk Kabupaten Natuna berkompetisi dengan daerah lain," ucapnya.

Dua dari tiga lulusan terbaik yang hapal Al Quran 6-24 Juz -f/istimewa

Baca Juga: Simak 6 Fakta Unik Penerbangan Wings Air Batam-Natuna-Batam

Dengan mempersiapkan sumber daya manusia qurani oleh SDIT diharapkan kedepan Natuna tidak kekurangan baik untuk imam maupun lainnya.

Terakhir Shaidir berharap kedepan Yayasan Anak Sholeh Ranai tidak hanya stagnan pada lembaga pendidikan SD saja namun dapat mengembangkan lagi ke tingkat SLTP.

"Harapan kita tidak stagnan, kedepan ada SMPnya, semoga yayasan ini lebih maju lagi kedepan," pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut juga diumumkan lulusan terbaik dengan hapalan Al Qur'an terbanyak yang diraih oleh Aisyah Saragih sebanyak 24 juz, Dafi Ilhamsyah sebanyak 8 juz, dan Amabel Efrilinra sebanyak 6 juz.

Baca Juga: Mulai 4 Juni Wings Air Terbang Batam-Natuna PP Setiap Hari

Kepada lulusan terbaik itu, pembawa acara mempersilahkan untuk mengetes hapalan dari ketiganya, dan luar biasa tiga orang penguji dari yang hadir semuanya dapat dijawab dengan hafalan Al Quran yang pasih dan lancar oleh ketiganya. ***

Editor: Dani Ramdani

Terkini

Terpopuler