Network
NATUNATODAY - Asisten II Bidang Perekonomian, Basri membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Perkoperasian dan Kewirausahaan Bagi Pelaku Usaha Mikro di Hotel Tren Central, Jalan Pramuka, Ranai, Selasa, 6 Juni 2023.
Kegiatan yang bersumber dari DAK Non Fisik tersebut menyasar pengelola koperasi dan pelaku Usaha Mikro di Kabupaten Natuna.
Dalam sambutannya Kepala Disperindagkopum Kabupaten Natuna, Marwan Syah Putra menyampaikan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang koperasi dan meningkatkan perencanaan bisnis bagi para pelaku usaha mikro.
Baca Juga: PT TEC Indonesia Apresiasi Peran Strategis BP Batam Dalam Percepatan Investasi
Kegiatan tersebut digelar selama 3 hari dengan melibatkan 88 Orang peserta yang terdiri dari 44 pengelola Koperasi dan 44 Pelaku Usaha Mikro.
Adapun narasumber yang dihadirkan sebanyak dua orang yaitu Raja Taufik Hidayat, materi tentang koperasi dari STIE Tri Bakti Bekasi dan M. Nur dari LDP Profesional dengan materi madani atau usaha mikro.
Sementara itu Asisten II Bidang Perekonomian saat membuka acara menyampaikan penekanan bahwa pembangunan di Kabupaten Natuna tidak hanya terpaku kepada pembangunan fisik saja akan tetapi non fisik.
Baca Juga: Info PPDB SMA Negeri 1 Bunguran Timur, Berikut Link dan Jadwal Pendaftarannya
"Pembangunan selalu identik dengan fisik, padahal yang lebih penting adalah membangun kapasitas building," ucapnya.
Pemerintah Daerah terus berupaya meningkatkan SDM termasuk dalam hal pengembangan Koperasi dan Usaha Mikro melalui kegiatan pelatihan.
Diakui olehnya bagi daerah yang masih berkembang seperti Kabupaten Natuna pembangunan non fisik juga tidak kalah pentingnya dari pembangunan fisik.
Membangun koperasi yang tangguh dan pelaku usaha mikro yang mempunyai daya saing, menurut Basri pada akhirnya akan memperkuat perekonomian masyarakat.
Terakhir Basri berharap, peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan dengan baik, dan ilmu yang didapatkan dapat dipraktekkan di lapangan nantinya. ***
