KPK Ungkap Modus Walikota Bandung Terima Suap Program Bandung Smart City

- 16 April 2023, 22:40 WIB
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron saat konferensi pers -f/istimewa
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron saat konferensi pers -f/istimewa /

NATUNATODAY - Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron menjelaskan kontruksi perkara yang diduga menjerat Walikota Bandung, Yana Mulyana.

Dalam konferensi pers Nurul Ghufron menyampaikan kasus korupsi yang terjadi diawali saat Pemerintah Kota Bandung pada tahun 2018 mencanangkan Bandung sebagai kota cerdas melalui program Bandung Smart City.

"Saat YM dilantik menjadi Walikota Bandung di tahun 2022, Bandung Smart City masih terus memaksimalkan layanan diantaranya layanan CCTV dan jasa internet," ucap Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Sabtu, 15 April 2023.

Baca Juga: Komunitas Motor Gelar Silaturahmi, Dihadiri Dandim 0318 dan Ketua Komisi 1 DPRD Natuna

Nurul Ghufron juga menjelaskan, PT SMA dengan posisi BN selaku Direktur dan AG selaku Manager dan juga PT CIFO dengan posisi SS selaku CEO menjadi penyedia layanan CCTV dan jasa internet (ISP) untuk Bandung Smart City.

Kemudian Wakil Ketua KPK menerangkan, sekitar Agustus 2022, AG dengan sepengetahuan BN bersama dengan SS menemui YM di Pendopo Walikota dengan maksud agar bisa mengerjakan proyek pengadaan CCTV pada Dinas Perhubungan dan Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkot Bandung.

"Pertemuan tersebut difasilitasi KR selaku Sekretaris Dinas Perhubungan Pemkot Bandung," terang Nurul Ghufron.

Halaman:

Editor: Dani Ramdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x