Bina Takmir Masjid di Kabupaten Natuna Libatkan Pemuda dalam Kaderisasi Kepengurusan

- 18 September 2023, 22:56 WIB
Bina Takmir Masjid di Natuna Libatkan Pemuda dalam Kaderisasi Kepengurusan. -f/istimewa/Kemenag Kepri
Bina Takmir Masjid di Natuna Libatkan Pemuda dalam Kaderisasi Kepengurusan. -f/istimewa/Kemenag Kepri /

NATUNATODAY - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau (Kemenag Kepri) telah mengadakan kegiatan untuk meningkatkan kualitas kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Masjid di Kabupaten Natuna. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Bidang Bimbingan Masyarakat Islam. Acara tersebut berlangsung pada Jumat, 15 September 2023.

Tim yang bertanggung jawab atas kegiatan ini adalah Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda dan Tim Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kanwil Kemenag Kepri, Titik Hindon. Dalam materi presentasinya, Titik Hindon menekankan pentingnya manajemen pengelolaan masjid untuk mengembalikan fungsi masjid dengan memaksimalkan bidang Idarah, Imarah, dan Ri'ayah. Salah satu aspek yang ditekankan adalah melibatkan generasi muda, khususnya pemuda remaja masjid, dalam gerakan kaderisasi pemuda berbasis masjid.

Titik Hindon menjelaskan, "Di tahun mendatang, kami juga akan melaksanakan kegiatan pembinaan remaja masjidnya. Agar tidak hanya takmirnya saja yang berkualitas tetapi juga para generasi muda sebagai penerus estafet juga demikian."

Selain membahas kaderisasi pemuda, Titik Hindon juga memberikan informasi tentang prosedur pengajuan bantuan dana untuk renovasi masjid melalui aplikasi simas.go.id. Dia juga memberikan panduan tentang permohonan bantuan kepustakaan Islam bagi masjid yang sudah memiliki perpustakaan.

Kepala Kantor Kemenag Natuna, Budi Darmawan, yang bertindak sebagai tuan rumah dan narasumber dalam acara ini, mengapresiasi Kemenag Kepri atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. Dia mengajak semua takmir masjid untuk bersama-sama menjalankan tugas mereka dengan sebaik-baiknya. Budi berharap ilmu dan informasi yang didapatkan pada kegiatan ini dapat diimplementasikan di masjid masing-masing.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau yang telah melaksanakan kegiatan ini di sini, karena hal ini sangat penting untuk memberikan bekal bagi kita semua dalam upaya meningkatkan manajemen pengelolaan masjid serta fungsi masjid," kata Budi.

Budi juga memberikan materi tentang pentingnya pengelolaan masjid yang baik dan profesional. Dia menekankan bahwa pengelolaan masjid harus sesuai dengan aturan dan ajaran agama Islam.

"Pengurus masjid dan pemerhati masjid harus mendorong penguatan dan pengembangan fungsi masjid di tengah perkembangan masyarakat kita saat ini," harap Budi.

Budi juga menguraikan empat strategi pokok dalam pengelolaan masjid sebagai sarana pemberdayaan umat. Ini termasuk sosialisasi fungsi masjid, peningkatan kualitas kepemimpinan pengurus masjid, peningkatan etos kerja pengurus masjid dalam pemberdayaan jemaah, dan manajemen organisasi serta administrasi pengelolaan masjid.

Halaman:

Editor: Ridwan

Sumber: Kemenag Kepri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x