Network
dr Monika juga menyampaikan dalam pelaksanaan lomba ada dua sistem penilaian, pertama, tahap Peninjauan langsung ke lokasi, kedua pemeriksaan berkas.
"Sistem penilaiannya ada dua tahap, tahap peninjauan langsung dan untuk 22 peserta akan dikumpulkan di cek berkas sesuai atau tidak serta dilakukan wawancara," ucapnya.
Dalam rangka mensukseskan lomba PHBS tersebut, dr Monika berharap koordinasi serta semua unsur dapat menyamakan persepsi baik dari tingkat kabupaten sampai ke RT dan RW.
Baca Juga: TNI AL Akan Tambah Operasi di Laut Natuna Utara
Penyuluh Kesehatan Masyarakat Ahli Muda Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Erni berharap, momentum lomba PHBS dapat mengimplementasikan perilaku sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Dipilihnya Kecamatan Bunguran Batubi sebagai wakil Kabupaten Natuna ke Tingkat Provinsi Kepri bukan tanpa alasan, salah satu penilaiannya adalah tingkat PHBS sudah tinggi.
"Batubi penyumbang tertinggi PHBS kabupaten, sekitar 63 persen, sangat potensial serta masyarakat dukungannya sangat luar bisa," ungkapnya.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Buka Rakernas APPSI Tahun 2023, Ini Pesan Untuk Gubernur Seluruh Indonesia
Sementara itu, Camat Bunguran Batubi, Tri Didik Sisworo dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas dipilihnya Kecamatan Batubi sebagai kecamatan yang mewakili Kabupaten Natuna.
"Saya ucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kecamatan kami," ucap Didik di hadapan para kades dan Ketua TP PKK Desa Se Kecamatan Bunguran Batubi.
